KABARWAKATOBI.COM, WANGI-WANGI-Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Wakatobi menyalurkan bantuan sosial (Bansos) kepada 2.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di pelataran Marina Togo Mowondu, Kecamatan Wangiwangi, Sabtu, (4/11/2023).
Bansos itu menyasar masyarakat di daerah tersebut, dalam rangka pengendalian inflasi daerah dan penanggulangan kemiskinan ekstrim. Acara itu dilaksanakan di sela-sela expo Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pra even Wakatobi Wonderful Festival and Expo (Wave) tahun 2023.
Isi paket dalam pasar murah tersebut berupa beras premium 5 kilogram (Kg), gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 liter yang disalurkan secara cuma-cuma kepada masyarakat di Pulau Wangiwangi yang nilainya berkisar Rp100 ribu/paketnya dengan jumlah sebanyak 2.000 paket sembako.
Penjabat (Pj) Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto menjelaskan, gerakan pasar murah itu rentetan dari kegiatan serentak yang diselenggarakan di 17 Kabupaten/Kota di Sultra.
Kegiatan ini diharapkan dapat menekan inflasi di sejumlah daerah, sekaligus menstabilkan harga pangan. Paket sembako ini, juga implementasi dari kebijakan nasional. Yang tujuannya untuk membantu meringankan kebutuhan masyarakat,” tuturnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sultra Siti Saleha mengatakan pasar murah itu adalah upaya solusi konkret dari pemerintah provinsi
“Kami ingin membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya sehari-hari,” ujarnya.
Seorang ibu rumah tangga, Wa Diana mengatakan, sembako murah itu sebagian akan dia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
“Sebagian untuk di rumah, sebagian untuk menambah jumlah kue jualannya. Lumayan lah buat tambahan bahan usaha,” tuturnya
Amatan media ini, selain pasar murah, pemerintah Provinsi melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) menggelar gerakan pangan murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi.
Rencananya pangan murah itu diselenggarakan mulai tanggal 4-6 November 2023. Dengan paket murah berupa beras mawar merah 5 kg dibanderol dengan harga Rp64 ribu, 10 kg Rp125 ribu.
Beras jenis Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) 5 kg Rp53 ribu, telur ayam Rp50 ribu/rak, bawang putih Rp36 ribu/kg, 1/2 kg kg Rp18 ribu, bawang merah Rp23 ribu/kg, 1/2 kg Rp12 ribu.
Minyak goreng Bimoli 1 liter Rp20 ribu, minyak goreng sedap 1 liter Rp18 ribu, minyak goreng damai 1 liter Rp16 ribu, minyak goreng kita 1 liter Rp14 ribu.
Minyak goreng sedap 5 liter Rp87 ribu, minyak goreng Bimoli 5 liter Rp100 ribu, dan minyak goreng kita Rp80 ribu. (ADM)