KABARWAKATOBI.COM, WANGI-WANGI – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Wakatobi, Aswiadi, secara terbuka menantang para arsitek terbaik untuk berpartisipasi dalam sayembara desain Masjid Agung Wakatobi.

Dengan hadiah total Rp 105 juta, ajang ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga panggilan untuk menciptakan ikon arsitektur yang menjadi ikon baru bagi Wakatobi.

“Ini bukan sekadar sayembara, karena kita ingin mendapatkan konsep dan desain ideal masjid agung yang merepresentasikan Kabupaten Wakatobi secara umum dan mengangkat kearifan lokal kawasan Wakatobi secara umum dan arsitektur lokal dengan prinsip masjid modern dan ikonik,” terang Aswiadi saat ditemui di kantornya, Rabu (29/10/2025).

Aswiadi melanjutkan, sayembara ini merupakan wujud komitmen Pemda Wakatobi untuk melibatkan masyarakat dalam pembangunan daerah. Pasalnya, selama ini desain seringkali ditentukan dari pemerintah. Sekarang, pihaknya ingin memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berkontribusi dalam merancang masjid agung yang mereka impikan.

“Desain yang terpilih haruslah representasi dari aspirasi dan nilai-nilai masyarakat Wakatobi,” ujarnya.

Sayembara ini terbuka untuk seluruh Warga Negara Indonesia (WNI), dengan prioritas diberikan kepada putra-putri Wakatobi. Namun, Aswiadi menekankan bahwa partisipasi dari seluruh arsitek Indonesia sangat diharapkan.

“Artinya, siapa pun bisa selama dia warga negara Indonesia boleh masuk, jadi tidak hanya dibatasi untuk orang Wakatobi, tapi kalau dia tim, harus ada orang Wakatobi di dalam tim itu. Kami percaya bahwa kolaborasi antara talenta lokal dan arsitek dari berbagai daerah akan menghasilkan desain yang luar biasa,” katanya.

Peserta dapat mendaftar secara individu, kelompok, atau badan usaha. Desain yang diajukan harus memenuhi persyaratan yang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), termasuk kemampuan merepresentasikan kondisi lingkungan dan sosial budaya masyarakat Wakatobi.

Untuk menjamin independensi sayembara, kata Aswiadi, proses penilaian akan dilakukan oleh 5 dewan juri yang terdiri dari para ahli di bidang arsitektur, lingkungan, teknik sipil, serta tokoh masyarakat.

“Kami telah menunjuk dewan juri yang independen dan kompeten untuk memastikan bahwa desain yang terpilih benar-benar memenuhi standar kualitas yang tinggi,” jelas Aswiadi.

Aswiadi menambahkan, bahwa sayembara ini akan dilakukan dua kali penjurian, tahap satu untuk menghasilkan daftar pendek lima peserta terbaik, dan lima peserta terbaik tersebut akan diundang untuk presentasi terhadap produk desain yang dihasilkan di hadapan lima orang juri yang ada untuk menentukan peringkat satu sampai lima.

“Pemenang akan diumumkan pada malam puncak perayaan ulang tahun Wakatobi, 18 Desember 2025,” terangnya.

Rincian hadiah adalah sebagai berikut:

– Juara I: Rp 50 juta

– Juara II: Rp 27 juta

– Juara III: Rp 20 juta

– Harapan I: Rp 5 juta

– Harapan II: Rp 3 juta

Masjid Agung Wakatobi akan dibangun di kawasan Pelabuhan Panggulubelo, Kelurahan Mandati I, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan.ADM

Komentar

Silakan masukkan komentar anda!
Masukkan Nama *Wajib